top of page

Contoh-contoh Penyimpangan dalam Masalah Aqidah

  • Writer: akhistiqomah.com
    akhistiqomah.com
  • Mar 27, 2018
  • 1 min read

Updated: Mar 29, 2018


ree

*Gambar Ilustrasi


Contoh-contoh penyimpangan dalam masalah aqidah:


1. Konsekuensi kalimat tauhid "tiada illah yangg berhak diibadahi kecuali Allah" adalah tidak akan beribadah kecuali hanya kepada Allah. Kesalahan yang sering dilakukan yang bertentangan denga tauhid diantaranya berkurban bukan ata Allah.

2. Memperolok-olok, bersenda gurau dalam masalah agama. Misalnya: bercanda "yang memelihara jenggot tambah bodoh", padahal memelihara jenggot adalah sunnah Rasulullah. Bahkan sekelompok orang yg bercanda melecehkan Rasulullah & para sahabat menjadi sebab turunnya ayat QS. At-Taubah:65-66. Memperolok agama adalah salah satu pembatal keimanan, kafir setelah beriman, perbuatan yang menjadikan kafir tanpa sadar.

3. Ucapan seseorang yang mengucapkan "ini adalah kehendak zaman". Hal ini salah karena semua yang terjadi adalah kehendak Allah yang sudah Allah takdirkan 50.000 tahun sebelum Allah menciptakan langit & bumi.

4. Mencela waktu. Jangan mencela waktu karena Allah lah yang menentukan waktu.

a. Jika hny sekedar berita bukan celaan tidak apa2, "wah, siang ini panas banget ya"

b. Jika menyampaukan diiringi denga celaan, "kurang ajar hujan, jadii gak berangkat!"

c. Celaan yg diiringi dengan keyakinan yang keliru, menganggap cuaca yang akan menentukan nasib seseorang.

5. Bekata "seandainya...." terhadap suatu kejadian yang sudah terjadi yang berupa penyesalan terhadap keburukan yang sudah terjadi. Hal ini membuka pintu syaiton untuk protes terhadap takdir Allah. Berkata "seandainya..." dibolehkan untuk menyemangati beribadah, misalnya "seandainya punya uang akan saya pakai untuk berinfaq".


Sumber: ustadz Ahmad Taqiyuddin, Lc.


Penulis : Hary Kapota



Comments


SUBSCRIBE VIA EMAIL

© 2018 by Akhistiqomah.com

bottom of page